Survei Sosial Ekonomi yang dilakukan
oleh BPS merupakan salah satu survei yang dilakukan untuk mendapatkan beberapa
data makro yang memotret perkembangan statistik sosial dan ekonomi yang terjadi
dari tingkat nasional sampai tingkat kabupaten/kota. Adapun beberapa indikator
yang bisa dihasilkan dari Susenas antara lain adalah Angka Garis Kemiskinan,
Kedalaman Kemiskinan, Angka Pengeluaran Makanan dan Non Makanan, indikator
penyusun Indeks Pembangunan Manusia atau IPM. Di bidang pendidikan, ada
terdapat Angka Partisipasi Kasar dan Angka Partisipasi Murni.
Sebagian besar dari 17 tujuan yang
terdapat dalam Sustainable Development
Goals (SDGs) atau Pembangunan Berkelanjutan oleh PBB juga diukur dari data
hasil pengolahan Susenas. Misalnya tentang pengentasan kemiskinan, tanpa
kelaparan, hidup yang layak, pendidikan, dan progres tujuan lainnya bisa
terpotret dengan data Susenas .
Mengingat pentingnya data Susenas,
BPS melakukan upaya terbaik untuk menghasilkan data yang lebih berkualitas
dalam memotret keadaaan yang sebenarnya dengan mengadakan pelatihan kepada
petugas dengan diajar oleh instruktur daerah yang sebelumnya dilatih oleh
instruktur nasional. Hal ini untuk memantapkan petugas dalam penguasaan konsep
dan definisi yang ada dalam kuesioner dan teknik wawancara.
BPS juga melakukan pengolahan data
menggunakan bantuan teknologi dengan memperhatikan konsistensi dan kewajaran
data yang ada melalui editing coding,
serta validasi dan teknik statistik lainnya untuk bisa menghasilkan data yang
lebih berkualitas. Selain itu juga selama pencacahan langsung oleh petugas
kepada responden, dilakukan juga supervisi untuk memastikan bahwa pencacahan di
lapangan dilakukan dengan baik dan benar oleh petugas.